PT Perta-Samtan Gas | Policy QHSSE Excellence Management System PT Perta-Samtan Gas – South Sumatera NGL Plant
8375
page-template-default,page,page-id-8375,ajax_updown_fade,page_not_loaded,boxed,,qode-title-hidden,footer_responsive_adv,hide_top_bar_on_mobile_header,qode-content-sidebar-responsive,wpb-js-composer js-comp-ver-5.1.1,vc_responsive

KEBIJAKAN

KEBERLANJUTAN SISTEM MANAJEMEN EXCELLENCE QHSSE

PT  PERTA-SAMTAN GAS – SOUTH SUMATERA NGL PLANT

 

PT Perta-Samtan Gas (PSGAS) sebagai Perusahaan yang bergerak dalam pengolahan dan pemurnian gas bumi menjadi produk LPG (Liquefied Petroleum Gas) & Kondensat khususnya area Sumatra Bagian Selatan, menyadari adanya resiko bahaya dari pengoperasian kilang yang dapat berdampak terhadap pekerja, masyarakat, lingkungan dan mutu produk.

 

Untuk itu perusahaan berkomitmen untuk mempromosikan, memelihara dan meningkatkan upaya penegakan dan implementasi secara berkelanjutan Sistem Manajemen terintegrasi secara konsisten serta sejalan dengan kebijakan HSSE korporate Pertamina Persero, Pertamina Gas dan PGN-SHG dengan tujuan NIHIL Incident/ Accident dalam pengelolaan aspek Quality, Kesehatan kerja, Keselamatan kerja, Keselamatan Proses, Perlindungan Lingkungan/masyarakat, Keamanan, Social dan Asset Integrity, serta reputasi/citra perusahaan sesuai tata nilai korporate AKHLAK guna mendukung keberlanjutan bisnis dalam mencapai tujuan, visi dan misi Perusahaan dengan cara :

    1. Menerapkan leadership yang mengutamakan pengelolaan aspek QHSSE, Process Safety dan Asset Integrity sesuai aturan dan tanggungjawab;
    2. Komitmen perusahaan untuk pemenuhan atau beyond compliance terhadap semua peraturan perundangan dan persyaratan lainnya yang berlaku termasuk standar code & best practice sesuai dengan bisnis proses perusahaan;
    3. Mengidentifikasi, mengevaluasi dan mengendalikan risiko sampai ke level ALARP ( As Low As Reasonably Practicable) serta pemantauan resiko untuk mencegah terjadinya insiden pada pekerja, asset, informasi dan lingkungan serta kecelakaan besar/bencana (Major Accident), pengendalian proses secara aman, sumber daya manusia yang kompeten, serta memastikan sistem tanggap darurat & krisis telah disiapkan sehingga keberlangsungan bisnis dapat terjaga;
    4. Menerapkan dan memastikan pemahaman pekerja, mitra kerja & stakeholder lainnya yang bekerja untuk perusahaan terhadap HSSE Life Saving Rules dan HSSE Golden Rules perusahaan secara berkelanjutan sebagai way of life perusahaan di setiap aktifitas bisnis perusahaan;
    5. Memastikan implementasi dan integrasi Sistem Management Perusahaan berbasis SUPREME  secara efektif, resmi dan  memadai yang berbasis risiko dalam pencapain kinerja perusahaan;
    6. Meningkatkan kesadaran  dan  kompetensi  pekerja, mitra  kerja/ kontraktor  agar  dapat  melaksanakan  pekerjaan  secara  benar,  aman  dan berwawasan lingkungan serta melibatkan pekerja dan mitra kerja/kontraktor dalam kegiatan komunikasi dan konsultasi serta pelaporan kejadian yang bebas dari rasa takut/dipersalahkan termasuk pelaporan nearmiss di tempat kerja;
    7. Menjadikan kinerja QHSSE personil, asset, data informasi Perusahaan dalam penilaian dan penghargaan terhadop seluruh pekerja,mitra kerja/kontraktor;
    8. Memenuhi atau melebihi harapan pelanggan serta menciptakan nilai bersama dan hubungan yang harmonis di antara pekerja, serikat pekerja, masyarakat sekitar dan pemangku kepentingan;
    9. Mengelola insiden melalui investigasi & belajar dari kejadian untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang dan secara transparan mengkomunikasikan kepada pemangku kepentingan yang relevan;
    10. Aspek Mutu, Kesehatan Kerja, Keselamatan Kerja, Keselamatan Proses,Lindungan Lingkungan, Keamanan, social & keberlangsungan binsis adalah tanggung jawab setiap pekerja, mitra kerja dan mana¡emen ini bertanggung jawab secara langsung serta melakukan perbaikan secara berkelanjutan dalam implementasi kebi¡akan ini;

 

Kebijakan ini didokumentasikan, diterapkan, dipelihara, dikaji ulang secara periodik, dikomunikasikan kepada semua orang yang bekerja untuk perusahaan dan tersedia bagi pemangku kepentingan yang memerlukan.